Why the secret to success is setting the right goals | John Doerr | TED
John Doerr menjelaskan pentingnya menetapkan tujuan yang benar melalui sistem OKR (Objectives and Key Results). Dia menyoroti bahwa banyak pemimpin dan institusi gagal karena mengejar tujuan yang salah. OKR adalah sistem yang dikembangkan oleh Andy Grove di Intel, yang fokus pada eksekusi yang baik.
Konsep OKR
- Objective (Tujuan): Apa yang ingin dicapai.
- Key Results (Hasil Kunci): Bagaimana cara mencapainya. Hasil kunci harus terukur dan spesifik.
Contoh Penggunaan OKR
- Jini Kim dan Nuna:
- Jini Kim mendirikan Nuna, sebuah perusahaan data kesehatan, dengan tujuan membangun basis data cloud untuk Medicaid. Ini terinspirasi oleh pengalaman pribadi Jini dengan saudara laki-lakinya yang autis dan kebutuhan akan Medicaid.
- Tujuan mereka adalah melayani 70 juta orang Amerika melalui proyek ini.
- Bono dan ONE Organization:
- Bono menggunakan OKR dalam perjuangannya melawan kemiskinan dan penyakit. Dua tujuan utama mereka adalah keringanan utang untuk negara-negara termiskin dan akses universal ke obat anti-HIV.
- Tujuan-tujuan ini signifikan, konkret, berorientasi pada tindakan, dan inspiratif.
Pentingnya Tujuan yang Jelas
- Banyak organisasi yang menetapkan tujuan namun gagal memberikan inspirasi atau makna yang jelas.
- Tim yang sukses menggabungkan ambisi mereka dengan hasrat dan tujuan yang jelas.
Kunci Keberhasilan OKR
- Mengapa: Memiliki alasan yang kuat di balik tujuan Anda sangat penting.
- Bagaimana: Hasil kunci harus spesifik, terukur, dan realistis.
- Transparansi: Semua orang di organisasi harus tahu tujuan dan hasil kunci mereka, dan mengevaluasinya secara berkala.
Contoh Implementasi di Google
- Google mengadopsi OKR pada tahun 1999 ketika mereka masih di garasi. Setiap kuartal, setiap karyawan Google menetapkan dan menilai OKR mereka, bukan untuk bonus, tetapi untuk komitmen kolektif terhadap tujuan yang lebih besar.
- Sundar Pichai, pada tahun 2008, menetapkan tujuan membangun browser terbaik (Chrome). Ia menetapkan hasil kunci yang terukur yaitu jumlah pengguna, dan secara bertahap meningkatkannya setiap tahun.
Kesimpulan
- OKR bukanlah solusi instan tetapi alat yang kuat jika diterapkan dengan budaya dan kepemimpinan yang kuat.
- John Doerr mendorong semua orang untuk menuliskan nilai-nilai, tujuan, dan hasil kunci mereka, dan menggunakan OKR untuk mencapai tujuan besar.
OKR memungkinkan organisasi dan individu untuk fokus pada tujuan yang signifikan, memberikan arah yang jelas, dan memastikan akuntabilitas dalam pencapaian tujuan. Dengan mengukur apa yang penting, kita dapat memastikan bahwa kita berada di jalur yang benar untuk mencapai tujuan yang ambisius.
John Doerr adalah penulis buku “Measure What Matters,” di mana dia membahas sistem penetapan tujuan yang dikenal sebagai OKR (Objectives and Key Results). Sistem ini pertama kali dia pelajari di Intel dan kemudian diajarkan kepada Google ketika perusahaan tersebut masih beranggotakan 30 orang. Kini, lebih dari 80 ribu karyawan Google menggunakan sistem OKR setiap hari. Startup seperti MyFitnessPal dan Zoom juga mengakui bahwa mereka tidak akan bertahan tanpa sistem penetapan tujuan ini. Bahkan, Bono, rockstar yang menjadi humanitarian, mengatakan bahwa sistem penetapan tujuan ini adalah kerangka untuk menggantungkan hasrat Anda.
Komponen Utama OKR
- Objective yang Ambisius
- James Cameron, sutradara film “Avatar” dan “Titanic,” mengatakan bahwa jika Anda menetapkan tujuan yang sangat tinggi dan gagal, Anda akan gagal di atas kesuksesan orang lain. Misalnya, seorang insinyur menetapkan tujuan untuk mengembangkan baterai dengan umur dua kali lipat dan berat setengah dari baterai konvensional. Walaupun hanya berhasil meningkatkan umur baterai 10%, kegagalan ini tetap membawa kemajuan signifikan dalam teknologi baterai.
- Contoh: JFK menetapkan tujuan pergi ke bulan bukan karena mudah, tetapi karena sulit, yang menginspirasi dan mengorganisir upaya terbaik dari rakyat Amerika. Tujuan yang besar tetapi dapat dipercaya ini menginspirasi dan memaksa kita untuk berkembang.
- Key Results yang Berkualitas dan Kuantitatif
- John Doerr mengatakan bahwa tujuan (Objectives) adalah inspirasi dan visi jangka panjang, sementara hasil kunci (Key Results) lebih berorientasi pada metrik dan praktis. Hasil kunci adalah 3-5 hal yang dapat diukur untuk menunjukkan bahwa Anda semakin mendekati tujuan.
- Contoh: Tim balap dengan tujuan memenangkan Indy 500 mungkin memiliki hasil kunci seperti meningkatkan kecepatan rata-rata putaran sebesar 2%, mengurangi waktu pitstop rata-rata sebesar 1 detik, mengurangi kesalahan pitstop sebesar 50%, dan latihan pitstop satu jam per hari.
- Peninjauan Berkode Warna
- Bono menggunakan sistem peninjauan berwarna untuk organisasi ONE-nya, yang telah membantu mengarahkan hampir 50 miliar dolar untuk inisiatif kesehatan di Afrika. Setiap minggu, bulan, atau kuartal, hasil kunci diberi label hijau, kuning, atau merah. Hijau berarti 70-100% target tercapai, kuning 30-70%, dan merah 0-30%.
- Jika semua hasil kunci selalu hijau, itu berarti tujuan terlalu rendah dan harus ditingkatkan. Sistem ini memastikan akuntabilitas dalam menetapkan dan mencapai tujuan yang menantang.
Kesimpulan
Untuk mencapai sesuatu yang signifikan, tetapkan tujuan yang ambisius dan inspiratif, temukan campuran hasil kunci yang berkualitas dan kuantitatif yang dapat diukur, dan tinjau secara berkala menggunakan sistem berkode warna untuk terus menantang dan mempertahankan akuntabilitas. John Doerr merekomendasikan buku ini kepada siapa saja yang ingin meningkatkan kinerja mereka dan memimpin tim dengan lebih efektif.